Unique Selling Point atau USP menjadi salah satu hal penting dalam perusahaan atau bisnis. Adanya USP di perusahaan juga menjadi pembeda antara bisnis tersebut dengan yang lainnya. Pada artikel kali ini, BFI Finance akan mengulas lebih dalam mengenai Unique Selling Point atau lebih dikenal dengan USP. Untuk informasinya, pastikan untuk membaca sampai habis ya!.
1. Apa Itu Unique Selling Point (USP)?
USP adalah kependekan dari Unique Selling Point yang berarti suatu poin atau beberapa hal yang dapat membedakan bisnis Anda dengan kompetitor lain. Dalam dunia bisnis tentu Anda akan menemui kompetitor dari bisnis yang dibangun. Namun, konsumen dapat memilih kebutuhannya melalui produk yang dipaparkan dan juga USP atau Unique Selling Point yang dimiliki oleh sebuah perusahaan atau bisnis. USP atau Unique Selling Point biasanya mencakup keunggulan dari produk atau bisnis yang dijalankan.
2. Mengapa Unique Selling Point Penting?
USP atau Unique Selling Point dapat mendatangkan calon konsumen untuk membeli atau menggunakan jasa perusahaan atau bisnis Anda karena ketertarikannya pada USP bisnis Anda. Unique Selling Point menjadi sangat penting dalam dunia bisnis karena dapat memikat konsumen dengan beberapa keunggulan spesifik yang ditawarkan dan menjadi jaminan dari produk tersebut. Unique Selling Point antara perusahaan juga berbeda guna memberikan identitas dan keunggulan masing-masing.
Unique Selling Point juga memberikan tekanan pada internal pengelola bisnis atau perusahaan untuk memikirkan seberapa layak dan berkualitas produk tersebut dipasarkan. Semakin baik produk atau jasa yang ditawarkan, maka semakin luas pula USP yang dapat digunakan.
3. Manfaat Unique Selling Point
Setelah melihat penjelasan di atas, tentunya Anda sudah mengetahui bahwa Unique Selling Point memiliki peranan penitng dalam dunia bisnis dan memiliki beberapa manfaat. Berikut diantaranya.
3.1. Menjadi Identitas Bisnis
Manfaat pertama dari Unique Selling Point adalah menjadi identitas bisnis yang membedakan dengan kompetitor. Anda bisa menunjukan beberapa fitur unik, bahan/material yang berkualitas, tampilan aplikasi yang mudah dimengerti, harga yang terjangkau, pelayanan baik, dan lain sebagainya sebagai USP produk/jasa dari bisnis Anda.
3.2. Meningkatkan Pendapatan
Ketika bisnis Anda memiliki Unique Selling Point yang berisi keunggulan produk/jasa yang ditawarkan, konsumen akan melihat hal tersebut sebagai sesuatu yang baik dan tentunya akan berdampak pada pemasukan bisnis. Semakin akurat Unique Selling Point yang ditawarkan dengan pelayanan yang dirasakan konsumen, maka semakin besar juga peluang untuk mendapatkan penghasilan.
3.3. Menciptakan Citra
Selain meningkatkan penjualan, Anda juga bisa membangun pasar yang loyal karena citra yang baik. Oleh karena itu, usahakan memberi pelayanan terbaik sesuai dengan Unique Selling Point yang dibangun agar konsumen bisa menjadi konsumen yang loyal.
3.4. Promosi Lebih Mudah
Manfaat Unique Selling Point atau USP yang terakhir adalah memudahkan Anda melakukan promosi. Jika Anda memiliki pelanggan yang loyal, ada kemungkinan pelanggan tersebut mempromosikan produk/jasa yang digunakan kepada orang lain untuk menggunakan produk/jasa bisnis Anda karena pelayanan yang sesuai dengan Unique Selling Point yang dipaparkan.
4. Cara Menentukan Unique Selling Point
Jika bisnis Anda belum memiliki Unique Selling Point, berikut adalah cara untuk menentukan Unique Selling Point.
4.1. Posisikan Diri Sebagai Pelanggan
Untuk menentukan Unique Selling Point, pastikan untuk memposisikan diri Anda sebagai pelanggan. Dengan memposisikan diri sebagai pelanggan, Anda akan mengetahui kebutuhan konsumen. Ketika sudah mengetahui kebutuhan konsumen, Anda bisa meningkatkan pelayanan yang dibutuhkan oleh konsumen. Anda bisa melakukan riset dengan survey ataupun menerima masukan dari konsumen terhadap bisnis yang dijalankan.
4.2. Ketahui Motivasi Konsumen untuk Membeli
Berikutnya adalah dengan mengetahui motivasi konsumen saat membeli produk. Biasanya konsumen akan membeli sebuah produk/jasa sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan. Oleh karena itu, pastikan untuk melakukan penjualan yang disesuaikan dengan pesona konsumen yang sesuai target Anda.
4.3. Lakukan Perbandingan dengan Kompetitor
Yang terakhir adalah melakukan perbandingan dengan kompetitor. Jangan sampai USP atau Unique Selling Point yang ditawarkan memiliki kesamaan dengan kompetitor. Anda dapat melihat kelemahan kompetitor menjadi keunggulan bisnis Anda dan jadikan sebagai Unique Selling Point.
5. Kembangkan Bisnis dengan Unique Selling Point dan BFI Finance
Nah, itulah informasi mengenai apa itu Unique Selling Point dalam bisnis yang peranannya penting untuk menarik konsumen guna menggunakan/membeli produk maupun jasa dari bisnis Anda. Untuk Anda yang sedang membangun sebuah bisnis ataupun UMKM, Anda bisa memulai menggunakan Unique Selling Point sebagai jargon jualan Anda. BFI Finance dapat membantu mengembangkan bisnis Anda dengan memberikan pinjaman tambahan modal bisnis dengan jaminan BPKB kendaraan ataupun sertifikat rumah.
Ada banyak keuntungan yang bisa Anda dapatkan saat mengajukan pinjaman dengan jaminan di BFI Finance. Selain prosesnya yang mudah, cepat, dan sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan, Anda bisa mendapatkan cashback hingga jutaan rupiah dari Promo Ameizing BFI Finance. Jadi, tunggu apalagi? Ajukan pinjaman modal bisnis hanya di BFI Finance.
Pengajuan Pinjaman Jaminan BPKB Mobil